pundi-pundi uang yang dihasilkan pun tidak sedikit, di solo ada beberapa rumah makan, restourant, home industri bahkan hotel semakin gencar dalam membuka peluang bisnis mereka di sosial media.
kenaikan penjualan bahkan ada yang mencapai 300 % dengan keuntungan berlipat setelah gencar dalam menjual di sosial media.
berikut media sosial yang dengan rating tertinggi penjualan di solo :
1. Facebook : facebook masih menduduki peringkat pertama dalam penjualan, hal ini di dasarkan pada report di masing-masing usaha
2. Instagram : salah satu medsos yang akan menjadi pesaing facebook dalam penjualan, namun perlu diketahui instragram telah di akuisisi oleh facebook yang berarti masih di miliki oleh mr. mark pendiri face book
3. Kaskus, Tweeter, BBM : masih harus terus mengupgrade aplikasi tersebut dengan banyaknya respon publik yang lebih mudah dalam mengelola media tersebut hal tersebut karena minimnya fasilitas ruang maupun view yang terbtas
4. GOJEK, GRAP meenjadi salah satu media penjualan yang online berbasis delivery order yang saat ini terus merangkak naik untuk menjadi media pemasaran dan penjualan produk yang cepat dan dapat diandalkan masyarakat.
5. Blog, Website, dll : media ini kebanyakan orang hanya di gunakan sebagai backup data base / sumber utama serta sebagai rujukan reverensi yang dimiliki badan usaha dalam berjualan sehingga seluruh menu, promo dan penawaran berisi konten lengkap.
6. Path, IM, Google +, Line dll : saat ini masih terbatas dalam beberapa komunitas kurang nya branding yang dilakukan media sosial ini menyebabkan berkurangnya masyarakat tertarik untuk mengunakan aplikasi ini.
dari analisa di atas para pengelola usaha kuliner akan terus berinovasi dalam penjualan untuk keuntungan sebanyak mungkin.
namun yang perlu di waspadai adalah banyaknya jasa iklan dan jasa penjualan di media sosial seperti instagram, dan grup-group yang mengatas namakan menjual jasa di follower dan juga akun akun mereka
lebih banyak mengunakan program yang dibuat sendiri sehingga jumlah follower dapat di buat sesuka hati, atau dengan jasa like, jasa jualan comment, jasa jualan di akun-akun tersebut.
untuk mengamati hal tersebut cukup mudah apakah aplikasi tersebut real atau sebatas robot yang bekerja.
cukup amati di para folower tersebut apakah ada kejanggalan.
dari banyaknya media sosial yang ada dalam penjualan kuliner, aplikasi go food yang saat ini membuat trobosan dengan layanan jemput antar. berikut hasil analisa beberapa menu yang menjadi tranding di media sosial tersebut :
1. Beraneka ragam Steak - Chicken, Sirloin, dll
2. Ayam Penyet / Geprek / Ayam Goreng
3. Camilan - Mini Pizza, sandwich, burger dari Merk" Brand Terkenal
4. Nasi Goreng, Sop Buntut, Ikan Bakar, Goreng dll
5. Minuman Jus Buah-buahan
6. Nasi dan lauk tradisional jawa
7. Rendang, Roti, menu-menu western
dari sekian banyak menu yang ada yang dijual oleh masing-masing tempat, dari hasil wawancara yang dilakukan di kantor gojek solo di dapat kesimpulan bahwa rata-rata penjualan yang di beli customer berasal dari produk-produk ber merek/ yang telah familiar di telinga masyarakat.