dalan situasi tak menentu seperti saat ini gejolak politik semakin terasa kuat menimbang, banyaknya tekanan dan ambisi para pemimpin partai politik untuk menguasi parlemen sebagai unjuk gigi bahwa merekalah pemimpin terbaik dan penguasa bangsa. mau atau tidak mau penguasa adalah pemegang hak perogratif untuk mengambil kebijakan dan rencana bangsa ini kedepan. sejara garis besar partai politik tidak memberikan kontribusi positif terhadap kemajuan bangsa. ini adalah kemunduran besar bagi bangsa ini hanya teriak-teriak hanya untuk mebela bangsa namun kenyataannya hanya kamuflase politik dan pembodohan rakyat.
penyampaian ide gagasan ini muncul sebagai bentuk apresiasi kami sebagai kawula muda bahwasanya bertahun-tahun semnjak era bp. suharto teryata keadaan tidak semakin baik. namun korupsi semakin merajalela buka lagi kalangan personel telah berjamaah diberbagai aspek kehidupan maupun parlemen ditingkat bawah. kami ingin sistem kepartaian dihapuskan. perebutan kekuasaan yang sangat menghamburkan keuangan negara yang seharusnya dapat dimanafaatkan untuk kepentingan rakyat, infrastruktur, dan ekonomi serta lain sebagainya. lhaterus sistem seperti apa...?
apa harus atau kudeta militer atau gerakan organisasi kerakyatan,.. \
sebenarnnya masih banyak yang dapat menjadi pilihan bagi bangsa ini untuk merubah sistem dan tatanan keuasaan yang baik dan amanah hanya saja... sosok orang-orang seperti itu di era saat ini sangat jauh dari arang. \
kalopun ada hanya sekelompok minoritas... yang kalaupun bersuara suara mereka dibungkam oleh kekuasaan. contonya seperti apa./// sistem khilafah... namun bangsa ini menganut berbagai macam agama yang bangsa in harus menghargai itu. \
lalu sistem kerajaan, sistem kerajaan hanya berlaku kalo dulu memang jaman kerajaan majapahit mampu menjadi penguasa bangsa ini. namun itu sistem kerajaan kalo pun diterapkan tidak memungknkan berarti harus ada makar wahhhhh bisa hancur negara ini.
lalu bagaimana dengan sistem kepemimpinan yang diajukan rakyat yang tidak berbau kelompok-kelompok orang-orang berperut besar para partai politik/ belum ada analisa menuju hal tersebut. namun saya sendiri masih mencoba berfikir keras bagaimana bangsa ini harus dikelola sebaik mungkin menjadi negara yang benar-benar diurus oleh orang-orang bertanggung jawab dan amanah..
SADIS..... ya mereka sangat sadis mementingkan kelompok dan perut tapi melupakan siapa yang telah menunjuk mereka menjadi penguasa... (bkan pemimpin..... )
mencari harta tahta ... untuk menjadi unjuk kepuasan lahiriah...
semoga apa yang kita lakukan saya hanya bersuara, apa yang kita lakukan bertanggung jawab terhadap amanah yang telah diemban menjadi pembuktian terhadap perubahan besar dan revolusi mental terhadap bangsa ini...
membangun dengan ketegasan terhadap keadilan hukum dan penegaan ham. ataupun pencegahan tindak-tindak profokasi antar agama untuk terwujudnya ketentraaman. hukum yang tegas untuk para pelaku kejahatan tanpa memandang siapa dia.
saya butuh orang-orang seperti itu saat ini.
pemimpin yang bekerja sepenuhnya dan menyeluruh terhadap negara dari ujung barat aceh hingga ujung timur papua. semua merata.
saya ingn anda menjadi seperti yang suara hati kecil saya saat ini.... berjuang.. dan sa berdoa semoga allah swt membalas dengan limpahan berkah rejeki dan kebaikan Tuhan yang maha kuasa.
penyampaian ide gagasan ini muncul sebagai bentuk apresiasi kami sebagai kawula muda bahwasanya bertahun-tahun semnjak era bp. suharto teryata keadaan tidak semakin baik. namun korupsi semakin merajalela buka lagi kalangan personel telah berjamaah diberbagai aspek kehidupan maupun parlemen ditingkat bawah. kami ingin sistem kepartaian dihapuskan. perebutan kekuasaan yang sangat menghamburkan keuangan negara yang seharusnya dapat dimanafaatkan untuk kepentingan rakyat, infrastruktur, dan ekonomi serta lain sebagainya. lhaterus sistem seperti apa...?
apa harus atau kudeta militer atau gerakan organisasi kerakyatan,.. \
sebenarnnya masih banyak yang dapat menjadi pilihan bagi bangsa ini untuk merubah sistem dan tatanan keuasaan yang baik dan amanah hanya saja... sosok orang-orang seperti itu di era saat ini sangat jauh dari arang. \
kalopun ada hanya sekelompok minoritas... yang kalaupun bersuara suara mereka dibungkam oleh kekuasaan. contonya seperti apa./// sistem khilafah... namun bangsa ini menganut berbagai macam agama yang bangsa in harus menghargai itu. \
lalu sistem kerajaan, sistem kerajaan hanya berlaku kalo dulu memang jaman kerajaan majapahit mampu menjadi penguasa bangsa ini. namun itu sistem kerajaan kalo pun diterapkan tidak memungknkan berarti harus ada makar wahhhhh bisa hancur negara ini.
lalu bagaimana dengan sistem kepemimpinan yang diajukan rakyat yang tidak berbau kelompok-kelompok orang-orang berperut besar para partai politik/ belum ada analisa menuju hal tersebut. namun saya sendiri masih mencoba berfikir keras bagaimana bangsa ini harus dikelola sebaik mungkin menjadi negara yang benar-benar diurus oleh orang-orang bertanggung jawab dan amanah..
SADIS..... ya mereka sangat sadis mementingkan kelompok dan perut tapi melupakan siapa yang telah menunjuk mereka menjadi penguasa... (bkan pemimpin..... )
mencari harta tahta ... untuk menjadi unjuk kepuasan lahiriah...
semoga apa yang kita lakukan saya hanya bersuara, apa yang kita lakukan bertanggung jawab terhadap amanah yang telah diemban menjadi pembuktian terhadap perubahan besar dan revolusi mental terhadap bangsa ini...
membangun dengan ketegasan terhadap keadilan hukum dan penegaan ham. ataupun pencegahan tindak-tindak profokasi antar agama untuk terwujudnya ketentraaman. hukum yang tegas untuk para pelaku kejahatan tanpa memandang siapa dia.
saya butuh orang-orang seperti itu saat ini.
pemimpin yang bekerja sepenuhnya dan menyeluruh terhadap negara dari ujung barat aceh hingga ujung timur papua. semua merata.
saya ingn anda menjadi seperti yang suara hati kecil saya saat ini.... berjuang.. dan sa berdoa semoga allah swt membalas dengan limpahan berkah rejeki dan kebaikan Tuhan yang maha kuasa.
No comments:
Post a Comment